Gunung Kelud, salah satunya gunung berapi yang masih tetap aktif di lokasi Jawa Timur ini adalah maskot pariwisata alam Kediri.
Karena keindahan lanskap alamnya, jalan di gunung ini sering dipakai beberapa wisatawan untuk trekking serta sebatas menyimpan peristiwa.
Beberapa spot menarik jenis kubah lava serta pemandian air panas sering mengisap perhatian wisatawan yang akan berendam rasakan sensasi sumber mata air dari kawah Gunung Kelud.
Baca juga: wisata serang purbalingga dan kebun selfie bukit sikopyah
Untuk masuk lokasi wisata ini juga tidak susah, cukuplah merogoh kocek sebesar Rp 5 ribu pada hari biasa serta Rp 10 ribu diakhir minggu.
Tidak hanya Gunung Kelud, Kediri ikut tawarkan bermacam tujuan wisata menarik yang pantas didatangi waktu kita menyambangi Kota Tahu ini. Apa sajakah?
Baca juga: agrowisata lembah asri purbalingga dan wisata purbalingga
Monumen Simpang Lima Gumul
Lihat Monumen Simpang Lima Gumul, tidak susah kita mengaku begitu identiknya monumen ini dengan Arc de Triomphe di Paris, Prancis nan monumental.
Monumen yang jadi lambang kota Kediri ini terdapat diantara lima persimpangan jalan yang menghubungkan Kediri, Pare, Pagu, Wates serta Gurah.
Lokasi di sekelilingnya adalah sentral ekonomi serta perdagangan Kediri.
Bangunan yang menjulang setinggi 25 meter dengan luas 804 meter persegi ini dibuat diatas tempat seluas 37 hektar.
Disamping kiri serta kanan monumennya yang kuat, terpahat 16 relief yang bercerita riwayat kabupaten Kediri.
Tidak jauh dari Monumen Simpang Lima Gumul, kita bisa temukan bermacam sarana jenis gedung serba untuk, gedung pemerintahan, bank daerah, terminal bus antar kota, Pasar Tugu, sampai wahana wisata jenis Water Park Gumul serta Paradise Island.
Air Terjun Irenggolo
Bertolak 25 kilometer dari kota Kediri, Jawa Timur, persisnya di Dusun Besuki, Desa Jugo, Kecamatan Mojo, Air Terjun Irenggolo menjulang dengan relief bebatuannya yang menarik.
Air terjun ini adalah salah satunya tempat wisata di Gunung Wilis, Tulungagung
Ke arah Air Terjun Irenggolo, memerlukan waktu seputar satu jam, melalui jalan berliku yang licin, basah serta terkadang tertutupi kabut.
Dalam perjalanan, kita akan diterima sahut burung berkicau riang, menari dari dahan satu ke dahan yang lain diantara rimbunnya pohon-pohon hijau di lokasi Irenggolo.
Air Terjun Irenggolo sendiri menjulang pada ketinggian 80 meter, dengan tingkat kemiringan seputar 40 sampai 45 derajat, membuat air terjun ini terlihat demikian landai.
Bebatuannya yang unik mirip anak tangga.
Waktu bulan Suro, pekerjaan ritual dilangsungkan di air terjun ini, prosesi kebiasaan Sesaji Tirto Husodo juga dikerjakan penduduk Pegunungan Wilis.
Taman Kelir
Masih tetap ada di lokasi wisata kaki Gunung Wilis, persisnya di Desa Joho, Kecamatan Semen, Taman Kelir berdiri.
Taman Kelir yang dulu adalah lokasi budidaya lebah madu sekarang di buka untuk umum menjadi komplek terpadu yang tawarkan bermacam wahana wisata.
Cukuplah merogoh kocek seputar Rp 5 ribu, kita bisa nikmati bermacam spot menarik dalam tempat ini, diantaranya rumah pohon serta bulan sabit yang sering jadi berlangganan photo wisatawan.
Diluar itu, kita dapat juga lakukan bermacam kegiatan sengit jenis river tubing, outubound, trekking, serta bermacam yang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar